Pamit Kenal Kepala SD Negeri Kuniran II dihadiri Korwil Pendidikan Kecamatan Malo

Sabtu, 1 April 2023, SD Negeri Kuniran II Kecamatan Purwosari, mengadakan pamit kenal Kepala sekolah antara Bapak Imam Syafi’i, S.Pd. menggantikan Ibu Ambarwati, S.Pd. Kegiatan pamit kenal ini dilaksanakan setelah Bapak Imam Syafi’i, S.Pd. mengikuti prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah/janji jabatan yang dilakukan langsung oleh Bupati DR. Hj. Anna Mu'awanah pada tanggal 17 Maret 2023 di Pendopo Malowopati Bojonegoro, Jl. Mas Tumapel No. 1 Bojonegoro. Pelantikan tersebut Berdasarkan Keputusan Bupati Bojonegoro Nomor : 821.2/37/412.301/2023, Tanggal : 17 Maret 2023, Tentang : Pengangkatan Dalam Jabatan Kepala Sekolah.

Semenjak Bapak Poniman, S.Pd. purna tugas pada 1 Januari 2023 dari SD Negeri Kuniran II, Kepala Dinas Pendidikan memberikan surat perintah tugas kepada Ibu Ambarwati, S.Pd. Kepala SD Negeri Kuniran I untuk merangkap tugas sebagai Kepala SD Negeri Kuniran II (Plt), dengan surat tugas Nomor: 800/026/412.201/2023, tanggal 4 Januari 2023.

Pamit kenal Kepala SD Negeri Kuniran II dihadiri oleh Korwil Pendidikan Kecamatan Malo, Bapak Drs. Sukeriono, Ketua Komite Sekolah, Ibu-ibu Wakil Paguyuban masing-masing kelas, dan Kepala Sekolah SD Negeri Dukohlor Bapak Hanafi, S.Pd. serta guru-guru SD Negeri Dukohlor Malo sebagai rombongan pengiring Bapak Imam Syafi’i, S.Pd. yang dimutasi promosi menjadi Kepala SD Negeri Kuniran II. Sedangkan Korwil Pendidikan Kecamatan Purwosari Drs. Masruhin tidak bisa hadir menyaksikan pamit kenal karena sedang melaksanakan tugas visitasi akreditasi tahap I di Kabupaten Tuban sejak 27 Maret sampai dengan 1 April 2023.

Kepada Pejabat baru Bapak Imam Syafi’i, S.Pd. Korwil Pendidikan Kecamatan Malo menyampaikan “Selamat bertugas di SD Negeri Kuniran II, dengan memiliki tugas, peran, tantangan baru. Silakan menindaklanjuti program-program sekolah yang sudah direncanakan, antara lain untuk mewujudkan. Dengan semua pengetahuan yang dimilikinya diharapakan Kepala sekolah mampu mmengembangkan profesionalitasnya menggerakkan semua warga sekolah dan warga masyarakat sekitar.” tukas Korwil Malo.

Perlu diketahui bahwa Bapak Imam Syafi’i, S.Pd. adalah guru penggerak angkatan 5 dan salah satu guru penggerak untuk kali pertama di Bojonegoro yang dilantik sebagai Kepala Sekolah. Guru penggerak diharapkan untuk terus melanjutkan tugas menjadi pemimpin perubahan paradigma pembelajaran. Dan ujung tombak perubahan pendidikan di Indonesia bukanlah pemerintah, melainkan para guru dan kepala sekolah penggerak.  Salah satu tujuan dari Program Guru Penggerak, adalah menjadikan guru sebagai pemimpin transformasi pendidikan.